Kamis, 22 Desember 2016

Perangkat Keras Teknologi Informasi


            Uraian berikut ini menjelaskan tentang perangkat keras teknologi informasi serta fungsinya:
1.     Perangkat Masukan
a.         Keyboard
Keyboard merupakan perangkat masukan data yang dapat dipakai untuk mengubah huruf, angka, ataupun kode lain menjadi isyarat listrik yang dapat diproses oleh komputer.

Cara kerja keyboard adalah rangkaian listrik yang terdapat di bawah keyboard yang disebbut dengan key matrix. Rangakian ini tersusun secara terputus-putus di bawah setiap tombol. Penekanan terhadap suatu tombol akan mengakibatkan rangkaian tersebut terhubung dan menimbulkan aliran listrik yang dipantau oleh processor komputer, kemudian processor akan mencocokkan lokasi koordinat tombol yang ditekan terhadap peta karakter yang tersimpan dalam ROM.

Jika pemakai menekan lebih dari satu tombol dalam waktu yang bersamaan, maka processor akan mencari keberadaan kombinasi tombol tersebut pada peta karakter.

b.        Mouse
Mouse adalah piranti penunjuk yang saat ini telah banyak digunakan. Mouse digunakan sebagai interface titik dan klik. Pergerakan mouse menghasilkan suatu gerakan yang berhubungan dengan pointer pada layar monitor.

Pada umumnya mouse digunakan dalam aplikasi yang berorientasi grafis, misalnya Windows produksi Microsoft. Perangkat ini pertama kali diperkenalkan oleh Macintosh dan sangat disenangi oleh pemakai.


c.         Scanner
Image scanner atau lebih dikenal dengan scanner saja, merupakan piranti yang dapat mengambil masukan data gambar, foto, bahkan juga tulisan tangan. Hasilnya kemudian diubah menjadi sesuatu yang dikehendaki pemakai.


2.     Perangkat Pemroses
a.         Power Supply dan Casing
Disebut juga sebagai unit sistem. Casing adalah sebuah kotak yang menjadi tempat power supply, memori, chip procesor, chip memori dan motherboard. Kadang-kadang casing juga berisi alat penyimpanan sekunder seperti floppy-disk drive. Harddisk drive, drive CD atau DVD. Casing dilengkapi power supply untuk mengalirkan arus listrik dan sebuah kipas untuk mencegah panas yang berlebihan.


b.        Chip Processor
Chip processor memiliki ukuran yang kecil namun harga termahan diantara komponen komputer. Hal ini karena chip processor memegang peranan sebagai otak komputer atau dikenal dengan Central Procesing Unit (CPU). Chip processor adalah kepingan kecil yang berisi jutaan sirkuit elektronik yang juga berukuran kecil.
Dalam menjalankan tugasnya, processor memiliki beberapa unit yaitu:
1)        Arithmetic Logic Unit atau ALU yaitu bagian CPU yang bertugas untuk melakukan perhitungan terhadap data-data bilangan serta membuat keputusan logis berdasarkan perhitungan tersebut.
2)        Register yaitu tempat atau lokasi memori khusus untuk menyimpan informasi sementara.
3)        Unit pengatur program (Control Unit) yaitu bagian yang dapat melakukan pengaturan terhadap program-program yang ada pada komputer.
4)        Bus yaitu bagian yang berfungsi untuk membawa informasi digital.
5)        Memori lokal yaitu penyimpanan pada CPU.

c.         Motherboard
Motherboard disebut juga dengan system board. Motherboard adalah papan sirkuit utama dalam sebuah komputer. Motherboard berbentuk papan sirkuit untuk meletakkan berbagai komponen perangkat masukan, proses dan keluaran yang terhubung melalui koneksi yang disebut dengan port. Motherboard juga memiliki expansion slot yang berfungsi untuk menambahkan kemampuan komputer.
d.        Memori
Disebut juga chip Random Access Memory (RAM) yang berfungsi sebagai alat penyimpanan primer atau sementara. RAM berfungsi untuk menyimpan data yang hendak diproses dan menyimpan informasi hasil pemrosesan sebelum terkirim ke perangkat output atau penyimpanan sekunder.

3.     Perangkat Keluaran
a.          Monitor
Monitor merupakan piranti yang termasuk ke dalam piranti softcopy, berdasarkan teknologi pembuatannya, monitor terbagi menjadi CTR (cathodenray tube) dan layar datar (flat panel display). Layar datar di bedakan menjadi tiga, yaitu LCD, EL, dan plasma. Ukuran monitor sama seperti ukuran pesawat televisi, yakni didasarkan pada panjang diagonal dari area yang terlihat. Monitor untuk komputer desktop yang saat ini umum di pasaran adalah monitor berukuran 14” dan 15”. Untuk laptop ukurannya bisa 12,1”, 13,3”, 14,1” dan 15”.



b.         Printer
Merupakan piranti yang sangat umum digunakan untuk membuat cetakan pada kertas. Berdasarkan teknologi pencetakannya, printer biasanya dikelompokkan menjadi:
1)      Printer Impact
Printer ini di sebut juga hammer, karena proses pencetakannya dilakukan dengan memukulkan sekelompok pin (jarum) ke pita tinta. Semakin banyak jumlah pin, maka hasil cetakan akan semakin halus, sekalipun tidak sehalus hasil catakan printer ink-jet atau laser. Selain itu saat beroperasi printer ini menimbulkan suara berisik. Diantara jenis printer yang masuk kategori ini adalah dot matrix, daisey wheel, dan line printer. Meski memiliki berbagai kelemahan, printer ini juga memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh printer lain yaitu kemampuan mencetak pada kertas rangkap.

2)      Printer Thernal
Merupakan jenis pilihan terbaik untuk hasil yang berwarna dan berkualitas tinggi. Untuk dapat menghasilkan cetakan berwarna , printer ini membutuhkan kertas berlapis lilin atau parafin, dan panas yang akan membakar titik-titik pada kertas khusus tersebut.

3)      Printer Ink Jet
Merupakan printer paling populer diantara pengguna ruamahan (home user). Printer ini dapat digunakan untuk menghasilkan cetakan berwarna maupun cetakan hitam putih dan dapat mencetak pada kertas biasa sampai kertas photo atau pada plastik khusus yang digunakan untuk bahan presentasi.

4)      Printer laser
Merupakan jenis printer yang harganya relatif mahal, tetapi dapat memberikan hasil cetakan ynag bagus. Printer laser yang dirancang untuk mainframe memiliki kecepatan sekitar 229 halaman per menit, sementara printer laser yang dirancang untuk PC memiliki kecapatan sekitar 4-25 halaman per menit.

5)      Printer Multifungsi
Merupakan jenis printer yang memiliki berbagai fungsi lainnya, misalkan memiliki kemampuan sebagai mesin foto kopi, scanner, dan bahkan kadang-kadang sebagai mesin fax. Printer jenis ini memang lebih menghemat biaya dan tempat dibandingkan dengan membeli mesin-mesin dengan kemampuan tunggal. Namun, kelemahan printer multifungsi yakni jika mesin ini rusak maka berbagai fungsi-fungsi tadi tidak dapat bekerja.


6)      Speaker
Piranti audio dapat menghasilkan suara digital hingga musik. Piranti ini memerlukan kartu suara, perangkat lunak khusus, dan speaker. Melalui teknologi ini memungkinkan suatu teks menjadi suara.

4.    Media Penyimpanan Sekunder (Permanen)
Kapasitas media penyimpanan sekunder biasanya dinyatakan dalam satuap pembacaan data, seperti KB, MB, dan GB. Adapun jenis media penyimpanan sekunder adalah sbb:
a.       Pita Magnetik
Media penyimpanan pita magnetik terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskan pada plastik tipis, seperti piata pada kaset.

b.      Harddisk
Harddisk memiliki piringan metal yang dilapisi dengan bahan yang memungkinkan data dapat disimpan dalam bentuk titik-titik bermagnet. Data disimpan pada kedua permukaan. Piringan-piringan yang menyusun harddisk tersimpan rapat dalam hard drive. Harddisk ada dua jenis yaitu removable disk (dapat dipindah-pindah) dan non removable disk (tidak dapt dipindah-pindah).

c.       Floppy Disk
Floppy disk lebih dikenla sebagai disket biasa juga disebut sebagai flexible disk atau magnetic disk diciptaka dengan tujuan agar data dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain.

d.      USB Flash Disk
Merupakan alat penyimpanan data memori kilat tipe NAND yang terintegrsi. Alat ini biasanya berukuran kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan mudah. USB flash disk memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan alat penyimpanan data lainnya, khususnya cakram flopi atau cakram padat.


e.       Zip Disk
Piranti ini dihubungkan ke komputer melalui ort printer, USB maupun SCSI. Media penyimpanan disebut zip disk. Media ini memiliki kapasitas 250-750 MB. Ukuran fisiknya sedikit lebih besar dibandingkan dengan disket dan dengan ketebalan hingga dua kali.


f.        Piringan Optik

Piringan optik (optical disk) adalah piringan yang dapat menampung data hingga ratusan bahkan ribuan kali daya tampung disket. Piringan optik dapat berupa CD atau DVD.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Nona Alviena Published @ 2014 by Ipietoon